Kembalinya Kereta Api

Senin, 28 September 2015

Saya dengar kereta api akan kembali beroperasi. Kabarnya tahun depan. Dari Padang Panjang ke Padang. Bagiku itu sangat menggembirakan. Kenapa tidak? Jarak Padang Panjang ke Padang yang cuma 72 km tersebut, sekarang paling cepat ditempuh dalam waktu 1 jam 30 menit. Belum lagi kalau ada macet di Silaing Kariang dan mega mendung.

Kabar itu ada benarnya. Sudah beberapa minggu ini terlihat adanya perbaikan rel kereta. Semak belukar yang menutupi rel sudah kembali dibersihkan. Jembatan yang rusak sedang dalam perbaikan. Lubang kalam sudah terlihat kembali terang. Kerinduan akan hadirnya transportasi massal yang layak jadi keinginan setiap orang.

Kalau kita lihat sejarah, semua jalur kereta api di Sumatera Barat masih peninggalan Belanda. Cuma beberapa yang baru dibangun oleh pemerintah kita. Salah satunya jalur kereta api menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Kalau dipikir-pikir besar juga jasa penjajah kolonial Belanda. Hehehe...


Dalam sebuah artikel yang ditulis SN. Hamdi di harian Singgalang beberapa tahun lalu, mengatakan bahwa pembangunan jalur kereta api oleh pemerintah Belanda waktu dulu sangat memperhatikan estetika, disamping kemampuan teknik bangunan. Tulisan itu ada benarnya. Betapa kita lihat jembatan kereta api yang melintasi lembah anai. Amazing! Seperti kata Tukul Arwana di Bukan Empat Mata. Belum lagi jalur kereta api yang melewati air terjun. Luar biasa indahnya...
Semoga kerinduan ini segera terobati...


0 comments:

Posting Komentar